Keindahan Teluk Balikpapan

Sebenarnya saya sudah pernah mendengar tentang Teluk Balikpapan..

Ngegembel di Singapore , Malacca dan Penang

Akhirnya bisa juga merasakan ke luar negeri untuk pertama kalinya..

Travelicious on March 1... Menuju Bromo

Setelah menanti2 selama 5 bulan akhirnya saya bisa backpackeran lagi...

Bukit Bangkirai Balikpapan

Anda merindukan suasana hutan hujan tropis yang masih alami? Ingin mendengar merdunya kicauan burung...

Melawai... tempat nongkrongnya muda mudi Balikpapan

Jika selama ini Anda mengenal kota Balikpapan sebagai oil city atau kota minyak, tampaknya anggapan tersebut perlu sedikit diubah.

Selasa, 31 Januari 2012

BUNAKEN... Surga di Bawah Laut

Pernahkah Anda  membayangkan menjadi putri duyung? Berenang bersama penghuni laut, bergerak mengikuti irama ombak? Di Taman Laut Bunaken  Anda akan menemukan “putri duyung” yang sebenarnya sekaligus melihat kekayaan laut Indonesia.  
Bunaken berada di Teluk Manado dengan luas 8,08 km², terletak di utara pulau Sulawesi, Indonesia. Bunaken merupakan bagian dari pemerintahan kota Manado, ibu kota Sulawesi Utara. Taman laut di sekitar Bunaken adalah bagian dari Taman Nasional yang juga termasuk laut sekitar pulau Manado Tua yaitu Siladen dan Mantehage.
Di dalam Taman Laut Bunaken, pengunjung dapat melihat berbagai kehidupan laut yang menakjubkan penuh warna-warni. Untuk mencapai taman laut ini, Anda dapat menggunakan perahu motor. Perjalanan dari Manado memakan waktu sekitar 40 menit. Biaya masuk adalah Rp 25.000,00/orang.
Perairan Laut Bunaken memungkinkan orang dapat dengan jelas melihat berbagai biota laut. Ada 13 jenis terumbu karang di taman laut ini yang didominasi oleh bebatuan laut. Pemandangan yang paling menarik adalah terumbu karang terjal vertikal yang menjulang ke bawah sedalam 25-50 meter.
Manjakan mata Anda dengan 91 jenis ikan yang ada di Taman Laut Bunaken, diantaranya merupakan ikan kuda gusimi lokal (Hippocampus), koi putih (Seriola rivoliana), lolosi ekor kuning (Lutjanus kasmira), goropa (spilotocepsep hinephelus dan hypselosoma Pseudanthias), nila gasi (Scolopsis bilineatus), dan lain-lain.
Penyelam juga bisa menemukan moluska seperti kima raksasa (Tridacna gigas), ikan kepala kambing (Cassis cornuta), nautilus (Nautilus pompillius), dan tunikates atau askidian.
Bagi Anda yang menyukai scuba diving maka tempat ini merupakan tempat yang paling baik. Terdapat sekitar 20 titik penyelaman, dimana para penyelam akan mendapat kesempatan berenang di dasar laut dengan beragam biota laut yang menakjubkan.
Pastikan Anda megunjungi Bunaken selama waktu terbaiknya yaitu antara bulan Mei hingga Agustus. Di bulan inilah Anda bisa menjelajahi keseluruhan taman laut yang indah ini..

Transportasi 

Di Bunaken seakan surga bawah laut terletak, di bawah teluk Manado dengan keindahan flora dan fauna yang ada.  Untuk mencapai Manado, ada pilihan maskapai penerbangan yang melayani rute tersebut, baik dari Jakarta, Denpasar, Makassar dan Sorong. Dari Jakarta, Anda bisa memilih Garuda Indonesia yang terbang dua kali sehari, Lion Air sebanyak 3 kali sehari dan Batavia Air dua kali sehari, perjalanan memakan waktu tempuh selama kurang lebih 3 jam perjalanan.
Pulau Bunaken sangat mudah di capai dari Manado dengan kapal motor. Berangkat dari pelabuhan Manado, Molas, Kalasey, dan Pantai Ria Tasik. Kapal feri dari Manado ke Bunaken berangkat sekitar pukul 14.00 (tergantung pada pasang surut air laut).


Akomodasi

Di pulau ini Anda bisa memilih penginapan dengan harga mulai dari Rp 40,000,00 per orang per hari, termasuk fasilitas penuh. Beberapa operator selam di Bunaken menawarkan akomodasi lebih mahal tentunya dengan fasilitas memadai.
Anda juga dapat memilih tinggal di hotel di kota Manado dan kemudian memesan paket harian ke Bunaken. Biasanya berangkat pagi hari dan kembali di sore hari. Lihat direktori hotel berbintang di Manado.


Tips

Tanda masuk dan tiket dapat dibeli melalui operator wisata bahari di Manado dan di Taman Nasional Bunaken.Anda juga dapat membeli di salah satu dari tiga counter tiket di Bunaken dan desa-desa Liang di pulau Bunaken dan Siladen.

Anda harus menyadari bahwa selama musim pengunjung antara  Juli dan Agustus biasanya akan sangat ramai. Banyak resor dan operator selam tidak akan dapat menerima wisatawan masuk pada waktu itu karena sudah penuh dipesan. Oleh karena itu, lebih baik melakukan pemesanan terlebih dahulu.
Untuk tempat persewaan kapal dari Manado menuju Bunaken Anda dapat memilih Pasar Bersehati dan Marina. Sewa kapal dari Pasar Bersehati Manado ke Bunaken dengan tarif antara Rp 300 ribu - Rp 400 ribu. Sedangkan jika dari Marina tarif yang berlaku lebih mahal yakni sekitar Rp 600 ribu - Rp 800 ribu. Cara lebih ekonomis adalah bergabung bersama wisatawan-wisatawan lainnya dengan menumpang kapal tradisional bertarif Rp 50 ribu per orang. Hanya saja mesti menunggu tempat duduk di atas kapal penuh dulu baru berangkat.

Cobalah untuk menyewa peralatan dari perusahaan besar yang dapat diandalkan  tapi ingat, bahwa tanggung jawab untuk memeriksa perlatan tetap ada pada diri Anda sendiri.

Jika Anda adalah petualang sejati, tentunya tidak akan melewatkan untuk melanjutkan petualangan bahari di Raja Ampat dan Pulau Wayag, di Papua.

Senin, 30 Januari 2012

Bukit bangkirai Balikpapan

Canopy Bridge
Anda merindukan suasana hutan hujan tropis yang masih alami? Ingin mendengar merdunya kicauan burung dan suara-suara sejati satwa di hutan liar? Kiranya Bukit Bangkirai adalah tujuan wisata Anda kali ini. Lokasinya berada di Km 38, tepat di  Jalan Raya Soekarno-Hatta, Balikpapan-Samarinda. Inilah kawasan wisata alam berupa hutan alami yang masih asli seluas 1.500 hektar.

Bukan hanya ekowisata yang akan Anda nikmati tetapi sekaligus juga sarana pendidikan lingkungan dan kehutanan, termasuk kepedulian kepada flora dan fauna. Bukit Bangkirai merupakan kawasan yang berperan penting dalam mengembangkan hutan tropika basah di Kalimantan sebagai paru-paru Bumi.

Di sini, Anda yang menyukai tantangan maka wajib mencoba meniti Jembatan Tajuk yang digantung (canopy bridge). Jembatan ini merupakan daya tarik tersendiri saat berkunjung ke Bukit Bangkirai. Rasakan sensasi berjalan di atas jembatan setinggi 30 meter. Jembatan Tajuk terbuat dari kabel, dasarnya papan dan berdinding jala-tali nilon di kiri dan kanannya. Ketinggian jembatan sekitar 30 meter dengan panjang 64 meter. Jembatan ini menghubungkan 5 pohon Bangkirai yang masing-masing jarak pohon satu dengan lainnya sekitar 10 hingga 15 meter.
Jembatan Tajuk di Bukit Bangkirai merupakan yang pertama di Indonesia, kedua di Asia dan yang kedelapan di dunia. Konstruksi jembatan tersebut dibuat di Amerika Serikat dengan standar keamanan bagi pengunjung. Dibangun tahun 1998, Jembatan Tajuk dirancang khusus dengan bahan kayu dan besi antikarat sehingga kuat 15 sampai 20 tahun.

Desiran angin yang menggoyang Jembatan Tajuk akan membuat Anda berdebar-debar. Sesaat, lemparkan pandangan ke bawah dan sekelilingnya maka akan mendapatkan panorama hutan hujan tropis yang menakjubkan hijaunya.
Kawasan Wisata Bukit Bengkirai diresmikan pada 14 Maret 1998 oleh Menteri Kehutanan saat itu, Ir. Djamalluddin Suryohadikusumo. Di kawasan yang luas ini diperlengkapi dengan pondokan (shelter) untuk istirahat dan makan, tempat pengamatan satwa liar, jungle cabin, dan mini canopy bridge yang merupakan bangunan bernuansa alam dan berada di dalam hutan. Ada pula sarana olahraga, perkemahan, serta aktivitas outbound. 
Di kawasan ini dapat Anda temui pohon bangkirai mendominasi yang umurnya rata-rata lebih dari 150 tahun. Pohon tersebut menakjubkan menjulang ke langit setinggi 40 hingga 50 meter dengan diameter 2,3 meter. Pertumbuhan banir (akar papan) yang besar dan kuat menjadikan pohon ini begitu megah. Pohon bangkirai merupakan maskot utama Kawasan Wisata Bukit Bengkirai sekaligus menjadi nama kawasan hutan ini.

Jenis fauna yang ada di kawasan Bukit Bangkirai adalah monyet ekor panjang (Macaca fascicularis), babi hutan (Susvittatus), owa-owa (Hylobates muelleri), beruk (Macaca nemestrina), lutung merah (Presbytus rubicunda), bajing terbang (Squiler), serta rusa sambar (Corvus unicolor).

Bukit Bangkirai juga kaya dengan beragam anggrek yang tumbuh alami baik di pohon yang masih hidup maupun pohon yang sudah mati. Sedikitnya ada 45 jenis anggrek di kawasan ini, diantaranya adalah anggrek hitam (Coelegyne pandurata) yang merupakan maskot Kalimantan Timur. Selain kebun anggrek, kawasan wisata alam ini juga dilengkapi kebun buah-buahan seluas 4 hektar.

Transportasi
Kawasan Wisata Bukit Bengkirai berada di areal PT. Inhutani I Unit Manajemen Hutan Tanaman Industri (UMHTI). Secara administratif terletak di Kecamatan Samboja. Lokasinya sekitar 20 km dari ibu kota Kecamatan Samboja, 150 km dari kota Tenggarong atau Samarinda, dan sekitar 58 km dari arah kota Balikpapan. Anda dapat menempuhnya melalui jalan darat dengan menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua.

Akomodasi

Tersedia 5 cottages dan restaurant di kawasan ini. Bangunannya bergaya rumah adat panggung dengan fasilitas yang lengkap. Di sini juga terdapat rumah panjang yang dapat di pergunakan untuk ruang serba guna berbentuk rumah adat khas Dayak dengan kapasitas 50-70 orang.
Bila Anda datang dalam rombongan maka sekitar 300 meter sebelum Jembatan Tajuk, tersedia penginapan berupa rumah panggung dari kayu yang disewakan. Harga sewanya bervariasi mulai dari Rp400.00,-
Anda yang merasa pencinta alam maka ber-camping di kawasan ini akan sangat cocok sekali. Tersedia lapangan berumput datar berukuran kira-kira 20 X 50 meter dan telah dipagari kayu. Lokasi tersebut cocok untuk mendekat pada alam.

Kuliner
Hidangan lokal berbahan sea food adalah yang umum dikenal di Balikpapan. Kepiting bakar saus lada hitam dan kepiting soka goreng dengan saus sambal pedas patut Anda coba rasakan nikmatnya. Kepiting Soka adalah kepiting kulit lembut sehingga Anda dapat memakan kulitnya. Kepiting ini disajikan dengan dilapisi tepung, telur, gula, bawang putih, lada dan garam sebelum di goreng. Air kelapa segar adalah minuman penutup hidangan kepiting tersebut. Masyarakat setempat percaya bahwa air kelapa akan menyeimbangkan kadar kolestrol. Beberapa restoran sea food terkenal yang menyediakan jenis makanan ini adalah adalah Dandito, Kenari atau Bonting. Hidangan laut lainnya adalah pepes patin dan ikan laut bakar.


Tips
  • Jalan menuju Jembatan Tajuk tidak begitu melelahkan tetapi demikian Anda perlu memiliki stamina dan konsentrasi sebelum naik melewatinya. Anda akan menaiki menara yang dibuat berputar seperti halnya rolling door. Anak tangga menara ini berjumlah 139 lembar papan tebal dan jika Anda lelah maka boleh istirahat. Setiap putaran tersedia lantai dasar, sekaligus tepat untuk lokasi berfoto dengan latar belakang pepohonan besar menghijau. Saat melintas jembatan yang bergoyang sedikit maka berpeganglah kokoh pada kabel besi penyangga jembatan.
  • Pengelola akan melarang wisatawan melintasi Jembatan Tajuk apabila angin bertiup kencang melebihi kecepatan 30 km per jam.

GREEN CANYON versi PANGANDARAN




Green Canyon bukanlah Grand Canyon Amerika, Tapi Green Canyon Pangandaran. Green Canyon yang awalnya disebut "Cukang Taneuh", bahasa Sunda untuk menyebut jembatan Tanah, karena disini ada jembatan yang lebarnya 3meter terbuat dari tanah berada di atas tebing kembar di tepi sungai. Keajaiban alam yang spektakuler ini tentu tidak akan Anda temui di tempat lain. Nama Green Canyon diyakini berasal dari seorang turis Perancis yang datang ke lokasi Green Canyon sekarang pada tahun 1993. Karena air dan lumut berwarna hijau yang berlimpah maka wisatawan itu memberikan nama Green Canyon. Green Canyon terletak di Desa Kertayasa, Ciamis, Jawa Barat, sekitar 31 Km atau 45 menit berkendara dari Pangandaran.




Ketika Anda tiba di pintu masuk utama dan area parkir Green Canyon, Anda akan melihat banyak perahu kayu yang populer disebut "ketinting" berbaris cantik di tepi sungai. Perahu-perahu inilah yang akan membawa Anda ke Green Canyon dengan ongkos Rp75.000,00 per orang. Sistem pengaturan perahu sangat terorganisir, setelah Anda membayar ongkos Anda akan menerima nomor dan akan mendapat giliran sesuai dengan nomor yang Anda terima.

Ketinting kemudian akan membawa Anda menyusuri sungai, membelah hijaunya air dan perahu akan menciptakan gelombang kecil di setiap sisinya. Ketika Anda berada di dalam perahu, Anda akan melihat pemandangan indah pepohonan di tepi sungai, dan kadang-kadang ular atau kadal akan melompat ke sungai, atau muncul ke permukaan air. Ketika perahu melambat pemandangan yang  mencengangkan tepat di depan mata Anda. Tebing tinggi kembar berdiri di setiap sisi sungai, dengan stalaktit dan stalagmit, air yang jernih dan Anda mungkin akan berpikir bahwa ini adalah Taman Eden. Air mengalir turun dari setiap sisi tebing menciptakan suara gemuruh air terjun. Jika air tidak sedang pasang, Anda bisa berjalan di bawah gua besar ini dan mengagumi kedua tebing besarnya. Pakaian Anda pasti akan basah kuyup, jadi tidak ada ruginya jika Anda sekalian berenang dan merasakan kesegaran airnya. Melompat dari tebing yang cukup tinggi kedalam air merupakan pengalaman yang tidak terlupakan. Hal yang paling nyata dari Green Canyon adalah tempatnya yang sangat bersih. Tidak ada sampah makanan ringan atau bungkus rokok mengambang dan bertebaran di sekitar tebing.

Lokasinya yang tidak terlalu jauh dari Pangandaran, menjadikan Green Canyon sebagai destinasi wisata di pangandaran yang sulit untuk dilewatkan begitu saja. "Sepotong surga di bumi” begitulah yang digambarkan mereka yang datang ke Green Canyon. Sebuah keajaiban Alam tersembunyi di balik semak-semak tebal dan pepohonan hutan Pangandaran. Green Canyon adalah rahasia indah dan spektakuler yang tersembunyi di Pangandaran.

Transportasi

Dari Bandung atau Jakarta, rute utama adalah menuju Pangandaran. Anda bisa pergi dengan pesawat kecil, bus, atau menyewa mobil. Jika Anda menggunakan transportasi umum, dari Terminal Pangandaran Anda dapat mengambil minibus yang menuju ke Terminal Cijulang. Dari terminal Cijulang, perjalanan diterus dengan Ojek yang mudah ditemukan.

Tips
  • Jangan lupa membawa baju ganti.
  • Jangan lupa membawa tas kering untuk melindungi barang berharga Anda seperti telepon seluler, kamera, dll.
  • Membawa kamera atau perekam gambar jelas merupakan suatu keharusan, karena Anda jarang menemukan keindahan seperti ini.
  • Gunakan sepatu yang nyaman karena bebatuan di Green Canyon licin.
  • Jangan lupa membawa beberapa makanan dan minuman, karena akomodasi makanan hanya ada di pintu masuk utama.
  • Jangan membuang sampah sembarangan.
  • Green Canyon buka setiap hari pukul 07.00, tetapi pada hari Jumat jam operasional dimulai sekitar pukul 13.00.

MERU BETIRI...... Surga yang belum terjamah!!!



Meru Betiri merupakan hutan tropis dengan sungai spektakuler dan keanekaragaman satwa liar. Berslogankan “Home of Biodiversity”, Taman Nasional Meru Betiri merupakan salah satu taman nasional yang paling mengesankan di Pulau Jawa dengan ekosistem mangrove, hutan rawa, dan hutan hujan dataran rendah.

Kawasan Taman Nasional Meru Betiri secara administrasi pemerintahan terletak di Kabupaten Jember dan Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Taman nasional ini terdiri dari 4 zona yaitu,  zona rimba seluas 22.622 Ha, zona pemanfaatan intensif seluas 1.285 Ha, zona rehabilitasi seluas 4.023 Ha, dan zona pemanfaatan khusus seluas 2.155 Ha.

Sebagian besar taman nasional ini dipenuhi oleh perkebunan karet dengan topografi berbukit-bukit berikut tebing yang curam. Kawasan Taman Nasional Meru Betiri bagian utara dan tengah merupakan hutan hujan tropika yang selalu hijau, sedangkan di bagian lainnya termasuk hutan dengan musim kering.




Taman nasional ini merupakan sebuat pot besar tempat tumbuhnya tanaman langka seperti bunga raflesia dan beberapa jenis tumbuhan lainnya seperti bakau, api-api, waru, nyamplung, rengas, bungur, pulai, bendo, dan beberapa jenis tumbuhan obat-obatan.
Di sini Anda dapat menyaksikan tingkah laku satwa liar yang eksotis seperti kumbang hitam, kura-kura, macan tutul, banteng, kera ekor panjang, ajag, kucing hutan, rusa, bajing terbang ekor merah, merak, penyu belimbing, penyu sisik, penyu hijau, dan penyu ridel atau lekang.
Di Pantai Sukamade dibangun beberapa fasilitas sederhana untuk pengembangbiakan penyu. Taman ini juga merupakan tempat perlindungan harimau jawa yang langka dan mulai punah.
Taman ini terletak di salah satu daerah yang paling terpencil di Indonesia sehingga aksesnya termasuk sulit, bahkan pengunjung terpaksa menggunakan mobil 4WD. Letaknya yang terpencil membuat hutan ini jarang dikunjungi sehingga menjadi alasan mengapa hutan ini menjadi surga belantara yang belum terjamah keindahannya.
Taman Nasional Meru Betiri menawarkan pemandangan dan pengalaman yang luar biasa. Pepohonan dan satwa liar yang menjadikan hutan ini sebagai rumah dan habitat mereka akan menjadi atraksi menarik sekaligus bermanfaat bagi Anda. Menuju hutan ini membutuhkan stamina yang baik. Namun keletihan Anda akan terbayar lunas dengan pemandangan yang spektakuler dan udara hutan yang khas menyejukan kulit dan hati Anda. Pengalaman ini akan sulit Anda rasakan dan temukan di tempat lain di planet ini.

Anda juga bisa menapakkan kaki di beberapa tempat menarik di sekitarnya seperti:

Pantai Rajegwesi
Di pantai ini Anda bisa berwisata bahari seperti berenang, mengamati satwa dan tumbuhan, juga wisata budaya dengan mengunjungi desa nelayan tradisional.

Sumbersari
Di sini Anda bisa menemukan padang rumput seluas 192 hektar dan melihat tingkah laku satwa liar seperti sambar, rusa, dan kijang. Sebuah laboratorium alam untuk kegiatan penelitian yang sempurna.

Pantai Sukamade
Di sini Anda bisa berkemah, selancar angin, melihat penyu yang sedang bertelur, juga tempat pengamatan tumbuhan atau satwa.

Teluk Hijau
Menjelajahi hutan, wisata bahari, dan berenang. Alamya jelas akan membuai Anda jatuh ke pelukan kedamaian.

Aksesibilitas
Kawasan Taman Nasional Meru Betiri dapat dicapai melalui dua jalur :
  1. Jalur melalui Jember: Jember-Ambulu-Curahnongko-Bandealit sepanjang 64 Km dari arah Jember, dapat ditempuh selama 1,5 jam.
  2. Jalur melalui Banyuwangi:
  • Jember-Glenmore-Sarongan-Sukamade sepanjang 103 km, dapat ditempuh selama 3,5 - 4 jam.
  • Jember-Genteng-Jajag-Pesanggaran-Sarongan-Sukamade sepanjang 103 km, dapat ditempuh selama 3,5 - 4 jam.
  • Jember-Banyuwangi-Genteng-Jajag-Pesanggaran-Sarongan-Sukamade sepanjang 127 km, dapat ditempuh selama 4 - 4,5 jam.
Alternatif Tujuan di Taman Nasional Meru Betiri

Jalur Andengrejo-Bandealit
Pintu gerbang Andengrejo merupakan satu-satunya akses masuk menuju Bandealit. Di pintu gerbang ini, Anda harus membayar tiket masuk dan memperoleh informasi lengkap tentang taman nasional ini. Sepanjang perjalanan menuju Bandealit, Anda dapat melihat atraksi-atraksi seperti budeng yaitu monyet semacam lutung. Pohon Aren yang menguraikan buahnya sungguh memesona untuk pecinta alam atau fotografer.
Temukan juga kijang, bunga Rafflesia, dan pabrik kopi peninggalan Belanda yang sekarang dimiliki oleh PT Bandealit, kebun karet, serta masyarakatnya yang sedang memanen getah karet, kebun sayuran, pohon nyiur dan berjajar rapih, serta pohon durian yang aromanya selalu tercium.
Saat Anda mencapai pintu gerbang Bandealit yang jaraknya sekitar 14 km dari pintu gerbang Andongrejo, Anda wajib melaporkan ke kantor setempat.

Jalur Bandealit-Pringtali
Pringtali adalah padang savana yang menakjubkan. Akses menuju padang luas ini harus menuju Bandealit terlebih dahulu. Hal yang akan Anda temui di perjalanan ialah mengunjungi petani kelapa muda yang airnya menebus dahaga sangat Anda di hutan tropis ini.
Selain itu, bila wakunya tepat makan ada suguhkan kegiatan masyarakat memanen kopi. Gerombolan banteng (Bos javanicus) sekitar 30 ekor akan terlihat sesekali melalui jalur ini untuk mencari minum dan makan, tentunya saat malam hari. Hutan hujan tropis yang berkabut dan airnya yang hijau bersih akan menyegarkan mata dan pikiran Anda. Apalagi bila Anda dapat berjumpa dengan macan tutul di savana Pringtali di dalam mobil Anda, semoga saja beruntung melihatnya langsung.

Jalur Bandealit-Goa Jepang
Di jalur ini Anda akan menemukan pohon jati yang tegak menghalangi sinar matahari menembus celah-celah pepohonan. Sebuah perkampungan masyarakat lokal pun akan Anda temui dengan keramahan warganya yang bersahaja.
Bila Anda ingin memberi makan rusa timor, hal ini dapat Anda lakukan di penangkaran rusa di sebelah pusat informasi. Gombloh adalah selebriti lokal yang ternyata adalah rusa jantan yang sangat akrab dengan manusia.
Buah naga adalah hal yang unik yang akan Anda temui di jalur ini. Selain itu, anggrek liar yang indah dan bunga Ipomoea dapat menghibur Anda dengan warna-warnanya. Muara di dekat Bandealit dapat dimanfaatkan untuk beristirahat dan berkano. Pantai Bandealit sendiri merupakan garis pantai yang sunyi dan asri.
Lihatlah para nelayan menangkap ikan dan juga menawar hasil tangkapannya. Hal ini biasa dilakukan sebelum pengunjung menginap dan makan malam. Goa Jepang yang juga disebut bungker Jepang dapat Anda temui di daerah ini. Perjalanan menuju bunker sekitar 2 jam dengan berjalan kaki.

Jalur Banealit-Teluk Meru
Tanaman kopi merupakan hamparan yang akan Anda lihat di jalur ini. Pohon Glintungan (Bischofia javanica) yang tinggi berdiameter 2 meter patut Anda abadikan dalam foto.
Buah Gondang akan Anda temui yang rupanya sangat mirip apel. Buah ini tidak dapat dimakan karena dapat menjadi racun. Bila Anda ingin mengetahui tanaman rotan, maka di sinilah Anda dapat melihatnya. Rupanya penuh dengan duri pada batang dan daunnya.
Batu Ampar adalah daerah di tepi sungai yang airnya bersih. Beristirahatlah di sini sambil berendam walau hanya kaki Anda saja yang masuk di dalam airnya yang segar. Tempat pengamatan burung adalah lokasi yang sering dilakukan di daerah jalur ini. Burung kecil seperti burung madu, hingga elang dapat Anda nikmati di sini.
Mengkudu pun akan Anda lihat bila pandangan Anda cukup jeli melalui jalur ini. Bila lebih tertarik dengan ukuran pohon yang cukup besar maka beringin asli yang berumur puluhan tahun dapat Anda temui di jalur ini.
Sesampainya di Teluk Meru, buatlah tenda dan Anda mulailah menikmati alamnya dengan cara berkemping (camping). Pantai di teluk ini panjangnya 5 km dan dipotong oleh satu aliran sungai yang harus Anda sebrangi saat menyusuri pantai. Jangan khawatir, air sungai ini cukup dangkal dan berair tenang.

Jalur Meru-Permisan
Sungai kecil berbatu pasti akan menantang Anda, apalagi saat musim kepiting berkembang biak. Dua sungai akan bertemu di Kali Lanang. Di sinilah Anda beristirahat. Istirahat kedua dilakukan para petualang di Tumpak Dawung yang merupakan puncak bukit, sebelum menuju pantai Permisan Barat. Pantai di balik bukit akan Anda temui dan indahnya melebihi pantai Permisan Barat. Banyak orang berenang bahkan snorkeling karena terumbu karangnya yang masih sangat baik.

Jalur Permisan-Sukamade
Ikan blanak dan mujair akan banyak ditemui di hutan mangrove. Hanya 10 menit dari Permisan, Anda akan menemui air terjun landai yang membuat Anda ingin kembali menceburkan diri walau baru berenang di pantai. Jalur menuju Sukamade dari air terjun akan sangat menantang karena licin dan Anda banyak beristirahat di berbagai titik.
Pohon pinang, aren, dan semak belukar akan menemani Anda hingga savana selanjutnya. Ke Sukamade Anda perlu mengambil jalur kanan, setelah menuruni bukit terjal dari Pondok Muto. Jalur ke kiri akan membawa Anda ke Sumbersari.

Jalur Sukamade-Sarongan
Hal paling menarik ialah menyebrangi sungai dengan motor atau truk. Pengemudi seolah tahu titik mana yang harus dilalui tanpa meresikokan truk dan penumpangnya. Setelah 4 kilometer dari pantai Sukamade, perkampungan pegawai perkebunan PT Sukamade akan menyambut. Di sinilah Anda akan mengenal buah kakao atau coklat.

Akomodasi
Bila waktu tak mengizinkan Anda untuk pulang malam hari dan Anda masih di Bandealit maka bermalamlah di salah satu pondok wisata. Yaitu berupa 2 rumah dengan fasilitas masing-masing 4 kamar tidur dan kamar mandi, tempat tidur springbed, air bersih, listrik (walau dipadamkan di malam hari), dan ruang tamu yang luas.
Di Pantai Sukamade tersedia penginapan 2 rumah panggung dengan 4 kamar dengan 2 tempat tidur di masing-masing kamarnya. Harga penginapan per malam hanya Rp 75 ribu dan bila ingin berkemah, terdapat camping ground di sekitar pantai.

Tips
  • Waktu terbaik untuk mengunjungi taman nasional sini adalah pada musim kemarau (April-Oktober) karena akses jalan ke taman nasional ini rentan terhadap banjir di musim hujan.
  • Sebelum memasuki kawasan taman nasional ini, Anda wajib melaporkan diri ke kantor pengelolaan taman nasional setempat, yaitu di:
             Balai Taman Nasional Meru Betiri
             Jl. Sriwijaya 53 , Jember 68101
             Telp. / Fax: +62 331 335 535
             Kotak Pos: 296
             Email        : meru@telkom.net
             Website    : www.merubetiri.com

Tempat Wisata di Mojokerto



TRAWAS

Trawas adalah lembah yang diapit oleh dua gunung, yaitu Gunung Welirang dan Penanggungan. Memasuki kawasan lembah ini kita akan disuguhi keindahan bentangan alam dan kenyamanan udara pegunungan yang sejuk segar. Dan di sela-sela keindahan alamnya itu tersimpan puluhan situs purbakala dari masa Mojopahit dan Airlangga yang menjadi saksi sejarah perjalanan sebuah bangsa.
Sejak awal dekade 80-an kawasan Trawas telah menjadi incaran investor dan orang-orang kaya kota untuk dijadikan tempat peristirahatan/ villa dan hotel. Dan dalam kurun waktu kurang dari 20 tahun kemudian puluhan hotel, kompleks villa dan berbagai sarana rekreasi keluarga telah menghiasi lembah subur yang indah itu, bergandengan secara harmonis dengan perkampungan penduduk dan hamparan sawah warga desa. Hijau hamparan sawahnya berpadu dengan teduh pepohonan hutan dan benderang lampu hotel, villa dan rumah warga menghiasi lereng-lereng gunungnya.
Menginap di Trawas sangatlah mengasyikkan. Ada puluhan hotel dan villa yang bisa disewa dengan berbagai pilihan harga sesuai kemampuan kocek kita, mulai dari kelas melati sampai bintang tiga. Jika kita ingin jalan-jalan berwisata, ada beberapa obyek wisata yang tersedia, antara lain air terjun, bumi perkemahan, kolam renang, playground, berkuda keliling villa, Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH), dan lain-lain. Bagi anda yang suka naik gunung tersedia rute pendakian Gunung Penanggungan via Tamiajeng atau via Jolotundo. Selain itu juga terdapat beberapa obyek wisata sejarah, antara lain situs Reco Lanang – Reco Wadon yang diduga sebagai kawasan bengkel pembuatan patung batu pada masa Mojopahit, Candi Jolotundo yang merupakan petirtaan suci Raja Airlangga, dan kompleks candi (sedikitnya terdapat 14 candi) yang tersebar di lereng utara Gunung Penanggungan yang berhubungan erat dengan kepercayaan tentang Gunung Penanggungan yang disucikan. Dan tak lupa, di Trawas juga terdapat dua pasar wisata yang menyediakan buah-buahan, bunga, ketela dan hasil bumi lainnya sebagai oleh-oleh wisata.
Banyak Jalan menuju Trawas
Untuk mencapai lembah Trawas banyak rute yang bisa kita tempuh:
  • Jika ditempuh dari Mojokerto kita bisa lewat rute Pacet – Claket – Trawas, atau bisa lewat rute Mojosari – Trawas. Kedua rute ini berjarak sekitar 40 kilometer dari Mojokerto.
  • Jika dari Surabaya kita bisa lewat rute Krian – Mojosari – Trawas, atau lewat rute Sidoarjo – Gempol – Mojosari – Trawas, atau bisa juga lewat rute Pandaan – Prigen – Trawas. Ketiga rute ini berjarak sekitar 60 kilometer dari Surabaya.
  • Jika dari arah Pasuruan dan kota-kota di wilayah “tapal kuda” kita bisa lewat rute Gempol – Pandaan – Prigen – Trawas, atau bisa lewat rute Gempol – Mojosari – Trawas.
  • Jika dari arah Malang kita bisa lewat rute Pandaan – Prigen – Trawas, atau lewat rute Batu – Cangar – Pacet – Trawas.


PACET

Benarkah daerah Pacet rawan longsor? Amankah untuk berwisata di Pacet?
Banyak orang yang mengira bahwa daerah Pacet rawan longsor, sehingga mereka takut datang ke Pacet. Anggapan ini salah meskipun tidak ada benarnya juga. Memang di Pacet ada beberapa kawasan yang rawan longsor tetapi tidak seluruh daerah Pacet rawan longsor. Kawasan rawan longsor tersebut adalah kawasan Puthuk Kursi yang terletak di jalur Pacet – Cangar, sekitar 7 kilometer dari Pacet. Antara lokasi rawan longsor tersebut dengan lokasi wisata Pacet dibatasi oleh jurang dan bukit-bukit kecil. Berdasarkan topografinya itu longsoran dari Puthuk Kursi tidak mungkin sampai ke kawasan wisata Pacet.
Tahun 2003 yang lalu pernah terjadi bencana tanah longsor di kawasan wanawisata Air Panas Pacet, apakah kejadian itu tidak akan terulang?
Sebenarnya sepanjang sejarahnya tidak pernah terjadi bencana tanah longsor di kawasan wanawisata Air Panas. Kawasan itu sebenarnya tidak termasuk daerah rawan longsor dan tidak mungkin terkena imbas longsoran dari Puthuk Kursi, karena antara lokasi Puthuk Kursi yang rawan longsor dengan Air Panas dibatasi oleh jurang dan beberapa bukit. Kejadian tahun 2003 yang lalu itu benar-benar merupakan musibah dan sama sekali di luar dugaan. Belajar dari pengalaman musibah 2003 tersebut kini pihak Perhutani dan Pemkab Mojokerto selaku pengelola wanawisata Air Panas bersikap sangat hati-hati dan memperhatikan keselamatan pengunjung. Kolam renang air panas dan air dingin telah dibangun baru dan lokasinya digeser ke tempat yang aman dari kemungkinan longsor.
Jadi secara umum sebenarnya kawasan Pacet – khususnya kawasan wisatanya – tetap menjadi daerah yang aman dari ancaman tanah longsor. Anda tidak perlu takut atau menguatirkannya. Maka, silahkan datang ke Pacet tanpa rasa kuatir.
Pacet sejak dulu dikenal sebagai kawasan wisata yang mengasyikkan. Lokasinya terletak di lereng utara Gunung Welirang. Di sana kita akan dibikin takjub oleh keahlian Tuhan dalam menciptakan keindahan alamnya. Bentangan pemandangan lereng gunung dan ngarai yang dihiasi hamparan sawah berteras-iring berlatar belakang Gunung Welirang dan Anjasmoro sangatlah mempesona. Dan diantara pesona alamnya itu terdapat beberapa situs purbakala yang menjadi bukti sejarah bahwa sejak masa Mojopahit kawasan Pacet telah menjadi lokasi rekreasi favorit para raja.
Pacet memiliki banyak obyek wisata dan lokasi-lokasi bersantai untuk refreshing, antara lain Pemandian Ubalan yang dilengkapi dengan arena sepeda air dan taman bermain; Wanawisata Air Panas yang memiliki kolam air dingin dan air panas, bumi perkemahan, air terjun Coban Canggu dan air terjun Krapyak, serta deretan warung-warung lesehan yang menyuguhkan beragam menu; Wanawisata Bandulan yang memiliki bumi perkemahan; Taman Hutan Raya dengan warung-warung lesehannya yang bersuasana sejuk menyegarkan. Bagi anda yang hobi memancing terdapat beberapa kolam pancing yang representatif dilengkapi dengan lesehan ikan bakarnya yang khas. Bagi anda yang ingin berjalan-jalan tersedia beberapa rute lintas alam/ hiking ringan yang cocok untuk anda sekeluarga di seputar wanawisata Air Panas, Claket, maupun Ubalan. Bagi anda yang ingin hobi berpetualang tersedia rute naik Gunung Pundak dan Gunung Welirang via Claket. Dan tidak ketinggalan di Pacet terdapat beberapa pasar wisata yang menyediakan buah-buahan, bunga, ketela dan hasil bumi lainnya, baik yang mentahan maupun yang sudah olahan, sebagai cindera mata khas Pacet.
Jika ingin menginap di Pacet ada puluhan hotel dan villa yang bias disewa dengan berbagai pilihan harga sesuai kemampuan kocek kita, mulai dari kelas melati sampai bintang tiga.
Akses Menuju Pacet
Untuk menuju kawasan Pacet ada banyak rute yang bisa ditempuh:
  • Jika ditempuh dari Mojokerto kita bisa lewat rute Mojokerto – Pacet dengan jarak tempuh 30 kilometer, atau bisa lewat rute Mojokerto - Mojosari – Pacet yang berjarak sekitar 40 kilometer.
  • Jika dari Surabaya kita bisa lewat rute Krian – Mojosari – Pacet, atau lewat rute Sidoarjo – Gempol – Mojosari – Pacet. Kedua rute ini berjarak sekitar 60 kilometer dari Surabaya.
  • Jika dari arah Pasuruan dan kota-kota di wilayah “tapal kuda” kita bisa lewat rute Gempol – Pandaan – Prigen – Trawas – Pacet, atau bisa lewat rute Gempol – Mojosari – Pacet.
  • Jika dari arah Malang kita bisa lewat rute Pandaan – Prigen – Trawas – Pacet, atau lewat rute Batu – Cangar – Pacet.


TROWULAN

Trowulan adalah kawasan bekas ibukota Kerajaan Mojopahit. Di tempat inilah dulu Raja Hayamwuruk dan Mahapatih Gajahmada memerintah Mojopahit yang jaya. Di tempat inilah dulu Gajahmada bersumpah Amukti Palapa, sumpah legendaris yang mengantarkan Mojopahit menjadi penguasa wilayah nusantara.
Bekas ibukota Mojopahit itu masih dapat kita saksikan sisa-sisanya berupa situs-situs purbakala yang tersebar di kawasan Trowulan dan sekitarnya, baik berupa bangunan candi, gapura, makam, prasasti, arca, maupun benda-benda artefak lainnya, baik yang in-situ (di lokasi asal) maupun yang telah dipindahkan ke Museum Trowulan (ex-situ) untuk berbagai alasan. Sebagian bangunan telah direkonstruksi, sebagian masih dalam proses studi untuk persiapan rekonstruksi, tetapi banyak diantaranya yang baru dalam tahap terdata tetapi belum tersentuh lebih lanjut.
Trowulan saat ini telah berubah menjadi kawasan hunian yang relatif padat. Di tengah pemukiman penduduk serta di ladang dan sawah milik warga desa banyak sekali kita dapati situs-situs purbakala peninggalan Mojopahit. Diantaranya yang sudah cukup dikenal adalah Candi Brahu, Candi Gentong, Candi Wringin Lawang, Candi Bajang Ratu, Candi Tikus, Situs Kedaton/ Candi Sumur Upas, Siti Hinggil, Kolam Segaran, Alun-alun Umpak Sentonorejo, Situs Pendopo Agung, Makam Troloyo, Makam Putri Cempo, Kubur Panjang, Situs Lantai Segi Enam dan Rumah Hunian. Selain situs-situs purbakala tersebut di kawasan Trowulan juga ada beberapa obyek lain yang menarik dikunjungi, antara lain Desa Wisata Bejijong, Patung Budha Terbesar di Indonesia yang terletak di Mahavihara Mojopahit, Pusat Perkulakan Sepatu Trowulan (PPST) di Jatipasar, dan Kolam Renang.

Akses Menuju Trowulan
 
Lokasinya berada di sebuah dataran yang merupakan ujung dari kaki tiga gunung yakni Gunung Penanggungan, Welirang, dan Anjasmoro. Tepatnya di sekitar delta Sungai Berantas, sekitar 10 Km barat daya Kota Mojokerto, atau sekitar 60 km barat daya Surabaya. Situs ini dapat dicapai dengan kendaraan pribadi maupun kendaaran umum dengan waktu tempuh sekitar 1 jam dari Kota Mojokerto.

Anda dapat naik bus dari Surabaya hingga terminal Mojokerto atau langsung turun di Trowulan. Kemudian dari terminal Mojokerto naik angkutan kota ke Trowulan, setelah itu bisa naik ojek menuju ke beberapa candi yang berjarak sekitar 2-3 kilometer itu.

Anda juga dapat menggunakan kereta api dari Jogja menuju Mojokerto sekitar 6 jam. Sesampainya di Stasiun Mojokerto Anda menuju Terminal Bus Kertajaya Mojokerto. Dari sana naik becak dengan tarif Rp15.000,00 atau berjalan kaki sekitar 45 menit. Di terminal busnya pasti melewati Jalan Raya Trowulan. Cukup membayar Rp2.500,00 per orang untuk tujuan Trowulan sekitar 15 menit atau 12 km dari kota Mojokerto.

Untuk menuju Museum Trowulan ada di wilayah Dusun Trowulan Desa Trowulan Kecamatan Trowulan. Anda dapat mencapainya menggunakan semua transportasi melalui jalan raya Trowulan atau jalan kecamatan tidak jauh dari kolam Segaran.


Akomodasi

Beberapa hotel yang dapat dijadikan referensi adalah berikut ini.

•    Hotel Grand Trawas
Jalan Trawas,Mojokerto
Telp : 0361 9 600 600
•    Merdeka Hotel
Jl Residen Pamuji 73
Mojokerto 61311
•    Puri Indah Hotel
Jl Raya By Pass
Mojokerto 61363
•    Sekar Putih Hotel
Jl By Pass 1
Mojokerto 61363
•    Slamet Hotel
Jl Panglima Sudirman 51
Mojokerto  61313
•    Surya Kertajaya Hotel
Jl By Pass Km 50
Mojokerto 61363
•    Sativa Sanggraloka
Jl. Raya Pacet Km. 3, Mojokerto East Java
•    Surya Mojopahit Hotel
Jl Pahlawan 40
Mojokerto 61321
•    Wisma Tenera Hotel
Jl HOS Cokroaminoto 1
Mojokerto 61313


Kuliner
Anda dapat temukan rumah makan berjejer di depan Kolam Segaran. Menunya, tentu saja khas Mojokerto seperti ikan wader, nasi panas, lalapan, sambal tomat, dan sebutir kelapa muda.

Kuliner yang khas di Trowulan adalah Sambel Wader, yaitu iwak wader (ikan kecil yang ada di sungai) digoreng dan disajikan bersama sambal dan lalapan. Selain itu tentu juga ada kuliner Jawa Timur lain seperti Soto Dhok dan Rawon. Harganya cukup murah kurang dari Rp10.000,00.

Selasa, 17 Januari 2012

SENTRA PENGINAPAN MURAH DI KUALA LUMPUR


Informasi penting buat yang ingin berlibur ke Kuala Lumpur, namun dengan budget minimal....  

Puduraya adalah nama daerah di Kuala Lumpur yang merupakan sentra penginapan dengan biaya terjangkau, sehingga berwisata ke ibukota Malaysia ini tidak perlu mahal. Dengan uang sebesar RM 65 (kira-kira Rp 188.500, dengan kurs RM 1=Rp 2900), kita sudah dapat beristirahat nyaman di kamar berpendingin udara. Sedang kamar dengan kamar mandi di luar bertarif RM 55. Apabila kita menginginkan kamar yang sederhana berkipas angin dengan kamar mandi di luar, juga tersedia di sini, dengan tarif RM 35. Bahkan sewa kamar bagi para backpacker, bisa lebih murah lagi, senilai RM 20. Pengelola penginapan-penginapan di sini ada yang keturunan Melayu, Cina, India serta Arab.

Untuk mencapai Puduraya, dari bandara, baik Kuala Lumpur International Airport (KLIA) maupun Low Cost Carrier Terminal (LCCT), amatlah mudah. Kita cukup menumpang bus ber-AC yang mewah dengan tarif RM 8, atau dapat pula menggunakan LRT (Light Rail Transit), yakni kereta seperti MRT di Singapura. Kita harus membedakan antara Puduraya dengan Pudu, karena Pudu adalah daerah pemukiman di dekat Stadion Nasional Bukit Jalil, yang juga dilewati, dan terdapat stasiun LRT. Di Stasiun Plaza Rakyat-lah kita harus turun, jika menuju Puduraya menggunakan moda transpotasi LRT.

Suasana di China Town ( Petaling Street)Terdapat banyak pilihan dalam mencari tempat makan di sini, mau yang mahal ataupun murah, dan jenis masakan apa pun tersedia. Di China Town (Jalan Petaling), setiap malamnya selalu berlangsung pasar malam, di mana kita dapat menikmati makan malam sekaligus berbelanja kali lima. Keramaian serupa juga bisa dijumpai di Kampung Arab/India, di sekitar Jalan Tun Perak (di seberang Masjid Jamek), yang berlangsung dari pagi hingga sore. Jangan kaget, kalau di pagi hari kita menemukan penjual nasi dengan lapak dadakan seperti di Indonesia, yang menjual menu sederhana dengan harga mulai RM 2. Sedang lokasi jajanan murah, terdapat di Jalan Tun HS Lee, di lorong antara Restoran Kenny Rogers dan McDonald's.
Ingin berburu cinderamata untuk buah tangan? Datang saja ke Central Market (Jalan Hang Kasturi), yang berdiri sejak tahun 1888. Di sana kita dapat membeli segala macam produk kerajinan lokal maupun impor, yang harganya jauh lebih murah ketimbang di kaki lima pasar malam China Town. Apabila ingin mencari barang bekas, di sekitar China Town pun setiap paginya berlangsung pasar loak sebagaimana di Jatinegara, yang selalu ramai disambangi pengunjung yang berburu barang antik dan unik. Di dalam berbelanja ini amat dituntut keahlian kita untuk menawar.

Bangunan Central Market
Di negeri jiran ini judi hanya diharamkan bagi umat Muslim, sedangkan bagi non-muslim diperbolehkan, sehingga wajar kalau di Puduraya bertebaran loket-loket pemasangan toto. Walau jelas-jelas terpampang tanda peringatan larangan masuk dan membeli nomor, bagi umat Muslim, yang jika tertangkap polisi bisa dipenjara dan didenda maksimum RM 3000, nyatanya tetap banyak wajah-wajah Melayu yang antri membelinya.
Dari Puduraya, kita dapat bebas menentukan tujuan hendak pergi ke mana saja seperti Genting, Langkawi, Malaka, Johor Bahru, dan lain-lain, mengingat di sini terdapat terminal buskota maupun antarkota, LRT, dan juga monorail. Plaza Rakyat, terminal bus antarkotanya baru dibuka kembali pada 16 April 2011. Bangunan bertingkat yang cukup mewah ini di bagian bawah adalah terminal bus, sedang di lantai atas terdapat loket-loket penjualan karcis serta ruang tunggu yang dilengkapi kios-kios kecil, anjungan tunai mandiri, tempat makan serta pusat pelayanan informasi.

Menara Kembar Petronas, yang berada di Sentral Kuala Lumpur, sangat mudah dijangkau dari sini. Kita cukup menumpang bus kota jurusan Kuala Lumpur City Center (KLCC) dengan tarif RM 1. Menara yang selesai dibangun pada 1998 ini, berdiri dengan tinggi mencapai 1.483 kaki atau 452 meter, sehingga pernah menjadi menara kembar tertinggi di dunia.
KLCC merupakan 'magnet' Kuala Lumpur, yang banyak didatangi oleh wisatawan domestik maupun mancanegara, untuk sekadar bersantai, bermain, berbelanja, belajar, bahkan berjogging-ria. Selain perkantoran, di sini juga terdapat pusat perbelanjaan, cafe dan restoran, tempat pameran dan galeri, aquarium ikan air laut (Aquazone Aquaria), taman iptek (Petrosains – The Discovery Centre), serta taman alam, yang luas dan asri, dilengkapi dengan sarana bermain, kolam renang bagi anak-anak, danau buatan, serta air mancur juga air terjun, yang kesemuanya dapat dinikmati cuma-cuma.

Galery Kuala LumpurJika akan bertamasya ke Genting High Land, dari Puduraya kita harus menumpang bus antarkota bertarif RM 8,5, di mana harga ini sudah termasuk menaiki cable car sepanjang 3,8 km melalui hutan tropis yang rimbun dan hijau. Genting merupakan dataran tinggi berjarak tempuh 1 jam dari Kuala Lumpur. Sambil menikmati udara sejuk pegunungan, di sini pengunjung juga dapat bergembira ria di wahana bermain First World Entertainment Park. Selain itu, salah satu daya tarik Genting adalah pusat perjudian (kasino), yang berlokasi di hotel-hotel mewah, di mana di sini kita tak diperkenankan berfoto.
Dari Puduraya, jika hendak menonton pertandingan sepakbola di Stadion Nasional Bukit Jalil, maka kita cukup bertransportasikan LRT, yang hanya segaris dari Plaza Rakyat, dengan tarif RM 1,9. Kemudian dari Kuala Lumpur, andai kita bermaksud meneruskan perjalanan ke Singapura, melalui jalur darat, di sini pun terdapat banyak biro perjalanan yang siap membantu dengan menggunakan bus ataupun minibus.

Senin, 09 Januari 2012

Wisata K R A K A T A U

Krakatau adalah kepulauan vulkanik yang masih aktif dan berada di Selat Sunda antara pulau Jawa dan Sumatra. Nama ini pernah disematkan pada satu puncak gunung berapi di sana (Gunung Krakatau) yang sirna karena letusannya sendiri pada tanggal 26-27 Agustus 1883. Letusan itu sangat dahsyat; awan panas dan tsunami yang diakibatkannya menewaskan sekitar 36.000 jiwa. Saat ini Krakatau merupakan daerah tujuan wisata bagi sebagian orang yang menyukai petualangan sembari menikmati keindahan alam di sekitar Krakatau.


I. Prakiraan Biaya

Transportasi
Transportasi umum dari Jakarta menuju Krakatau:
1. Kalideres – Pelabuhan Merak (ekonomi) Rp.15.000,-, lama perjalanan sekitar 1.5 jam
2. Feri penyebarangan Merak – Bakahueni (ekonomi) Rp.15.000,- (AC Rp.30.000)
3. Bakahueni – pelabuhan Tanjung Bom sekitar 2  jam, sewa kendaraan umum Rp.150.000/mobil .
4. Kapal kayu Pelabuhan Tanjung Bom – Pulau Sabesi (sebagai tempat singgah dan  menginap) sekitar 2 jam, biaya sewa perahu untuk trip selama di Krakatau sekitar Rp.2.000.000,- (2 Days 1 Night) yang bisa terisi hingga 30 penumpang. (harga sewa kapal sangat tergantung dengan rute, lama perjalanan, kapasitas kapal, dan keahlian tawar menawar).
5.  Kapal kayu Pulau Sabesi – (Pulau) Krakatau sekitar 2 jam. Penginapan di Pulau Sabesi sekitar Rp.400.000,- yang bisa menampung sekitar 20-30 orang.
Rakata dari Krakatau
Rakata dari Krakatau

Akomodasi
Akomodasi penginapan untuk menuju Krakatau sangat terbatas. Pulau terdekat yang memiliki akomodasi penginapan adalah Pulau Sabesi. Penginapan sangat sederhana, terdapat beberapa kamar yang di dalamnya seperti barak. Satu kamar bisa menampung 8 orang. Air bersih tersedia.

Makanan
Makanan yang disantap adalah makanan yang disediakan oleh penginapan dengan biaya Rp.12.500,-/makan per orang.

Biaya Lain – Tiket Masuk
Tidak ada biaya apapun selain sewa ranger di Krakatau sebesar Rp.50.000,-

Objek Wisata
Wisata yang bisa dilakukan di  Krakatau ini :
1. Mendaki gunung Krakatau, menyaksikan sisa lelehan kawah, dengan waktu tempuh normal sekitar 30-45 menit. Didekat puncak ke dua sebelum puncak pertama, pemandangannya luar biasa indah.
2. Snorkeling di daerah sekitar pulau/gunung Krakatau, coralnya cukup indah.
3. Menikmati view, berenang dan snorkeling di Pulau Kumang, pulau yang dekat dengan pulau Sabesi, pulau kecil dengan pasir putih yang indah.

Saran Itinerary:
Sumatra dari Puncak Krakatau
Sumatra dari Puncak Krakatau

1. Sewa perahu untuk melihat keindahan Krakatau dan sekitar cukup mahal, maka sangat disarankan untuk mencari anggota rombongan untuk share biaya perahu.
2. Itenary yang ideal (bila dari Jakarta dan tidak menginap di Pulau Sabesi) :
a.  Berangkat dari Jakarta sekitar jam 21.00.
b.  Menyeberang dari Tanjung Bom saat sunrise, langsung menuju ke pulau Krakatau (4 jam dari Tanjung Bom)
c.  Jelajah Krakatau hingga puncak keduanya dengan tetap mematuhi perintah Ranger. Terkadang Krakatau saat ’batuk’ menyemburkan lava, sehingga tidak dimungkinkan untuk merapat ke pulau Krakatau.
d. Apabila waktu memungkinkan, cobalah untuk snorkeling or diving di kawasan Krakatau, awak kapal pasti tahu spot yang bagus.
e. Upayakan telah meninggalkan Krakatau dan sekitarnya sebelum jam 15.00, terkadang ombak di sore atau malam hari mencapai hingga 3 meter, sehingga cukup berbahaya.

Cuaca
Secara umum waktu yang terbaik adalah saat musim kemarau April – September, karena dikhawatirkan apabila musim hujan, ombak cukup tinggi dan laut berkabut yang menyebabkan kapal tidak bisa berjalan.

Packing List
Tanjung Bom
Tanjung Bom

- Perlengkapan berenang, sunblock, sandal atau sepatu gunung untuk mendaki Krakatau (medan menanjak dan berpasir).
- Membawa makanan sebisa yang dibawa karena di Krakatau tidak ada penjual apapun (terutama untuk yang tidak menginap di Sabesi, harus membawa sendiri semua makanan)
- Dry pack (untuk kamera, lensa, dan barang berharga yang tidak tahan air).



Tips
-  Persiapan mental apabila menghadapi laut yang bergelombang.
-  Apabila mengkhawatirkan, selalu gunakan life vest jacket selama perjalanan.
-  Bila hendak menyewa kapal, tanyakan mengenai perlengkapan penyelamatan (life vest) .

Galeri Foto:



Sabtu, 07 Januari 2012

WISATA KE TOGEAN

Terumbu Karang
Terumbu Karang

Sekilas Info:
Kepulauan Togean terletak di Teluk Tomini dengan kota Administratif adalah Ampana – Tojo Una-Una, yang merupakan bagian dari Sulawesi Tengah. Jarak Ampana ke Palu, ibukota propinsi sekitar 375 km. Togean adalah nama daerah wisata yang belum banyak dikenal penduduk Indonesia namun cukup punya nama di dunia Internasional, ini bisa dilihat dari turis mancanegara yang tidak sepi di Togean. Saya menyebut Togean sebagai The Lost Paradise karena pantai seluruh kepulauan Togean yang berwarna putih bersih, pantai yang masih perawan, terumbu koral yang masih sangat terjaga keasriannya. Selama berada di Togean ini kemungkinan besar akan menemui lumba-lumba dan ikan paus, karena sering muncul di perairan ini. Pada tanggal 19 Oktober 2004, Kepulauan Togean telah ditetapkan sebagai Taman nasional yang meliputi 292,000 hektar ekosistem laut dan 70.000 hektar area darat. Karena lokasinya yang jauh dari mana-mana, serta posisinya yang terlindungi di teluk Tomini, membuat daerah ini sangat terasa terpencil sekaligus indah dan bersih dari polusi.

1. Prakiraan Biaya

Transportasi
 
Transportasi umum dari Palu menuju Togean (via Ampana) :
- Palu – Ampana (via Poso) : travel 2 kali sehari, pukul 08.00 dan 14.00, dengan biaya sekitar Rp.110.000,- (tahun 2009).

- Kapal kayu penyeberangan Ampana – Bombana (pulau di Togean): Rp. 25.000,- sekitar 3-4 jam. Jadwal keberangkatan tidak pasti, tergantung dari penuh tidaknya kapal, namun sebagai patokan sekitar jam 08.00. Alternatif lain adalah menyewa speed boat dengan kapasitas 10 orang dengan biaya sekitar Rp. 1.000.000,-.

Alternatif lain : Gorontalo naik mobil menuju ke Marisa (3 jam), selanjutnya naik perahu sewa ke Dolong atau Wakai selama 5-7 jam.

Gorontalo menuju Wakai dengan kapal Ferry, lama perjalanan 13 jam

Jika menempuh jalur dari Makassar (Sulawesi Selatan), bisa dicapai dalam waktu 14 jam perjalanan bus melalui Rantepao ( Tana Toraja ) menuju Ampana yang dilanjutkan dengan kapal.
Untuk menjelajah kepulauan Togean, harus menyewa perahu selama di kepulauan Togean dengan tarif sekitar Rp. 300.000 – 500.000/hari, tergantung jenis kapal dan rute yang diinginkan.

Akomodasi
Pulau Kadidiri
Pulau Kadidiri

Kepulauan Togean terdiri dari 5 pulau sedang dan sekitar 69 pulau-pulau kecil. Akomodasi penginapan di Togean tersebar diberbagai pulau. Ada beberapa jenis, dari cottage milik orang Jerman hingga penginapan sederhana di Bombana. Ada penginapan yang cukup terjangkau, berupa cottage di pulau Poya Lisa, pulau yang sekitar 15 menit naik kapal dari pulau Bombana. Pulau ini dimiliki oleh penduduk lokal, dengan harga sekitar Rp.150.000,- /orang /hari. Pulau Tupai (tidak jauh dari Poya Lisa) tarifnya sekitar Rp.500.000,-, di Pulau Kadidiri bergerak antara Rp.250.000 sd. Rp.1.000.000,- per orang. Harga sudah termasuk makan.

Makanan
Makanan yang disantap adalah makanan yang disediakan oleh pemilik penginapan.

Biaya Lain – Tiket Masuk
Tidak ada biaya untuk tiket.

2. Objek Wisata
Seluruh pantai di perairan Kepulauan Togean memiliki pantai pasir putih yang cantik, namun ada beberapa spot yang sering dikunjungi :
Memfoto Koral di Pulau Taipi
Memfoto Koral di Pulau Taipi

1. Pulau Taipi, berjarak 4 km dari pulau Kadidiri. Seluruh pantai yang berjarak hanya 5 meter dari tepi pantai sudah dipenuhi terumbu karang hidup yang cantik. Anda tidak perlu snorkeling or diving untuk melihat kecantikan coral. Untuk yang ingin menyelam, pemandangan akan lebih luar biasa.

2. Pulau Kadidiri, memiliki pemandangan dan coral yang indah. Disini terdapat 2 cottage yang dilengkapi dengan persewaan alat renang. Biasanya diver dari luar negeri memilih menginap disini.
Kundurang
Kundurang

3. Kundurang, lokasi pemancingan ikan laut di tengah laut karang, degradasi warna airnya sungguh luar biasa. Perjalanan dari Pulau Bomba sekitar 1 jam.

4. Pulau Una-Una, merupakan spot diving yang konon yang terbaik di kepulauan Togean. Pulau ini lebih tepat dikatakan sebagai gunung berapi yang menjadi pulau vulkanik, sehingga pasir pantainya hitam karena terbentuk dari sisa abu dan lava saat letusan tahun 1983.

5. Pulau Bomba, pulau yang padat penduduknya, disini kita akan mengenal penduduk Togean dan hutan bakaunya yang cantik.

6. Ada beberapa pulau yang dihuni oleh suku Bajo, suku laut, salah satunya adalah Pulau Siatu yang dapat dikunjungi untuk melihat keindahan alam dan suasana pemukiman.

Saran Itinerary:
1. Biaya yang cukup besar adalah biaya untuk menyewa kapal untuk berkeliling di kepulauan Togean, maka sebaiknya melakukan kunjungan dengan banyak orang untuk sharing biaya kapal.
2. Melakukan koordinasi dengan penyedia penginapan sebelum melakukan perjalanan, untuk menghindari membuang waktu mencari penginapan (karena berbeda pantai).

3. Cuaca
Menurut penduduk sekitar, musim yang baik untuk berkunjung adalah Agustus hingga November. Musim di Togean sedikit berbeda dengan musim yang berlaku umum di Indonesia. Hindari musim hujan karena akan menyulitkan kita mengeksplore Togean dengan nyaman.

4. Packing List
Pulau Siatu
Pulau Siatu
Perlengkapan berenang, snorkeling, sunblock, kamera terutama kamera Under Water, makanan kering atau kecil yang dibawa karena di Togean hanya pulau tertentu yang memiliki warung atau toko kelontong dan tidak ada penjual makanan besar, dry pack (untuk kamera, lensa, dan barang berharga yang tidak tahan air). Untuk alat menyelam disewakan di pulau Kadidiri (sebaiknya koordinasi untuk pastinya).

5. Tips
- Sebagian pulau yang menyediakan penginapan tidak memiliki air tawar. Air yang ada dibawa dari pulau terdekat. Untuk itu siapkan tisu basah.
- Membawa senter atau lilin karena generator yang dipergunakan hanya menyala pada jam-jam tertentu.
- Membawa lauk tambahan (makanan kering) atau makanan kecil, tidak ada warung atau toko kecuali di pulau yang besar.
- Tidak ada sinyal untuk handphone.
- Tidak merusak lingkungan dengan membuang sampah sembarang, merusak coral, dan membawa sesuatu apapun dari alam sebagai bentuk kepedulian kita terhadap kelestarian lingkungan.

Galeri Foto:

Wisata KARIMUN JAWA

Pulau Tengah
Pulau Tengah

Sekilas Info:
Kepulauan di Laut Jawa yang merupakan bagian dari kota Jepara, Jawa Tengah. Dengan luas daratan ±1.500 hektar dan perairan ±110.000 hektar, Karimunjawa kini dikembangkan menjadi pesona wisata Taman Nasional /Taman Laut yang mulai banyak digemari wisatawan lokal maupun mancanegara. Kepulauan ini terdiri dari 27 pulau dimana hanya 5 pulau yang berpenghuni (total penduduk sekitar 9.000 jiwa) yaitu pulau Karimunjawa, Kemujan, Nyamuk, Parang, dan Gentin. Pulau lainnya tidak berpenghuni.


Transportasi dari Semarang
Menggunakan Kapal Cepat Kartini, jarak tempuh sekitar 3 jam (kondisi normal) dengan harga tiket beragam tergantung kelas, hanya mengangkut penumpang. Kontak person pemesanan tiket : Bapak Purwanto 0815 662 7808.
Untuk Kelas Eksekutif (sekali jalan) Rp.150.000, sedangkan untuk bisnis Rp.130.000,-.

Jadwal keberangkatan (Semarang-Karimunjawa) :
- (setiap) Sabtu jam 09.00.
- Hari Senin minggu pertama dan minggu (kadang berubah), 07:00 WIB.

Jadwal pulang (Karimunjawa-Semarang) :
- (setiap) Minggu, jam 14.00
- Hari Selasa : Setiap minggu pertama dan minggu ketiga jam 11.00

Transportasi dari Jepara
Pelabuhan Barat Karimunjawa
Pelabuhan Barat Karimunjawa
Menggunakan kapal Ferry (bisa membawa kendaraan), jarak tempuh 6 jam dengan harga tiket (sekali jalan) untuk VIP : Rp. 49.000 dan Bisnis : Rp.24.100, kendaraan roda dua Rp.22.000,-, mobil : Rp. 215.000.

Jadwal keberangkatan :
1. Hari Rabu : Jepara – Karimunjawa, jam 08:30 WIB.
2. Hari Kamis : Karimunjawa – Jepara, jam 08:30 WIB.
3. Hari Sabtu : Jepara – Karimunjawa, jam 08:30 WIB.
4. Hari Senin : Karimunjawa – Jepara, jam 08:30 WIB.

Akomodasi penginapan
Tersedia cukup banyak, dari kelas VIP (kura-kura resort dengan tarif dolar ) hingga homestay. Tarif di homestay rata-rata 100.000 sd. 150.000 perkamar (tanpa AC). Hotel menengah (AC) sekitar Rp.250.000,-/kamar. Biasanya hotel/homestay juga menawarkan jasa makan pagi-siang-malam. Namun apabila tidak menggunakan fasilitas ini, ada beberapa warung makan. Biaya makan sekitar Rp.10.000 sd. Rp.15.000.

Biaya Lain
Perahu untuk mengelilingi pulau harga bervariasi tergantung ukuran kapal, lama sewa kapal, dan kondisi permintaan akan kapal, bila kondisi ramai harga sewa naik hampir dua kali lipat dibandingkan saat sepi. Harga sewa secara umum sekitar Rp.400.000,/hari yang bisa memuat sekitar 20 orang.
Biaya sewa alat snorkeling sekitar Rp.25.000,-/hari.
Biaya lain : biaya berenang dengan ikan hiu sebesar Rp.5.000,- di pulau menjangan besar.
Biaya guide sekitar Rp.50.000-100.000/hari.

2. Objek Wisata
Coral Pulau Kecil
Coral Pulau Kecil
1. Menyelam
Kegiatan ini dapat dilakukan di sebelah utara dan barat pulau Karimunjawa, sebelah timur pulau Menjangan Besar, sekitar pulau Menjangan Kecil, sebelah selatan dan barat pulau Geleang, sebelah barat pulau Bengkoang, sebelah barat pulau parang, sebelah timur pulau Kembar, sekitar pulau Katang, sebelah utara dan timur pulau Krakal Kecil, dan sebelah barat pulau Kumbang.

2. Snorkeling
Aktifitas ini dapat dilakukan di pulau Menjangan Besar dan Menjangan Kecil, sebelah barat pulau Bengkoang, sekitar pulau Kembar, sebelah utara dan timur pulau Krakal Kecil.

3. Memancing
Memancing dapat dilakukan di sekitar pulau Menjangan Besar dan Kecil, pulau Menyawakan, pulau Tengah, pulau Kemujan, pulau Parang, sekitar pulau Kembar, dan sebelah barat pulau Bengkoang.
Pantai Karimunjawa
Pantai Karimunjawa

4. Berenang
Lokasi yang dapat dipakai untuk melakukan aktifitas ini antara lain di sebelah timur dan selatan pulau Karimunjawa, bagian selatan dan barat pulau Menjangan Kecil, bagian barat pulau Tengah, sekitar pulau Parang, pulau Kembar, dan pulau Kumbang.

5. Berjemur
Hampir seluruh pantai di kepulauan Karimunjawa berpasir putih dengan garis pantai yang cukup panjang. Kondisi ini menyebabkan kawasan pantai menjadi kawasan yang cocok untuk melakukan kegiatan berjemur (mandi matahari), bermain pasir, dan menyaksikan keindahan pemandangan matahari terbenam atau terbit.

6.Menjelajah laut
Bagi yang tidak dapat berenang dan menyelam, tersedia kapal yang dilengkapi dengan kaca pada bagian bawahnya (glass bottom boat) untuk menyaksikan keindahan bawah laut.

Saran Itinerary:
1. Apabila dana dan waktu mencukupi, sebaiknya berangkat dengan kapal cepat Kartini (dari Semarang) hari Sabtu pagi dan kembali dengan Kartini pada hari Selasa. Sehingga dengan sekali kunjungan sebagian besar spot menarik bisa terpuaskan.
2. Untuk menghemat biaya, berangkat beramai-ramai dengan jumlah sekitar 20 orang, sehingga sewa perahu tidak terlampau mahal. Ada beberapa hotel/penginapan yang menawarkan harga paket, harga kamar termasuk dengan paket wisatanya.

3. Cuaca
Sunset Karimunjawa
Sunset Karimunjawa
Secara umum waktu yang terbaik adalah saat musim kemarau April – September, karena ombak yang cukup tinggi saat musim hujan (puncak gelombang tinggi adalah November – Februari).

4. Packing List
Perlengkapan berenang, diving, snorkeling, sunblock, kamera, dry pack (untuk kamera, lensa, dan barang berharga yang tidak tahan air), dan lotion anti nyamuk.

5. Tips
- Apabila mudah mual, sebaiknya minum obat anti mabuk selama penyebrangan dari dan menuju Karimunjawa.
- Kapal Kartini kapasitas sangat terbatas (sekitar 120an orang) maka sebaiknya memesan berapa hari sebelumnya untuk menhindari tidak mendapat tiket.
- Sunrise dan sunset di Karimunjawa sangat indah, untuk penggemar fotografi, jangan lewatkan momen ini.
- Cukup banyak tersedia warung kelontong di pulau Karimunjawa.