Pantai Tamban letaknya bersebelah dengan Pantai Sendangbiru. Tepatnya terletak di desa Tambakrejo atau desa Tamban, Kec. Sumbermanjing Wetan. Pantai yang masih alami ini patut juga anda kunjungi. Pantai Tamban terkenal dengan pasir putihnya dan batu-batu yang bertebaran di sepanjang bibir pantai. Pulau Sempu juga dapat dilihat dari Pantai Tamban yang berkilauan ditempa sinar metahari. Pantai ini cocok untuk yang mempunyai hobi camping. Namanya Pantai Senidiki. Lokasinya tak jauh dari Pantai Tamban, sekitar 2 km ke arah timur. Kawasannya masih asri, hutan tropisnya lebat dan ombaknya cocok untuk berselancar. Bahkan pantai itu diminati turis asing. Di pantai Tamban dan Sengiki masih banyak terlihat perahu-perahu nelayan lewat dan berlabuh, bahkan kita bisa membeli ikan segar dari mereka untuk dibakar di area camping ground yang rindang. Bersama dengan pantai Sendang Biru, pantai Tamban akan dijadikan pelabuhan laut internasional dan pelabuhan perikanan nusantara oleh pemerintah melalui Departemen Perhubungan. Telah disediakan lahan seluas 20 ha untuk direklamasi. Pantai Tamban merupakan pantai berpasir warna putih sepanjang +1500 m memungkinkan untuk wisatawan yang menyukai keindahan pantai dan pesisir. Disini kita dapat melihat panorama dengan view laut lepas (samudra Indonesia) di balik pulau Sempu yang berhadapan depan pantai ini. Selain itu para Nelayan siap mengantar wisatawan Untuk memancing, melakukan aktivitas jet ski, Parasailing, Diving, Snorckling, Surfing dan aktivitas pantai lainnya. Lahan pantai ini sebenarnya merupakan lahan milik perhutani yang pada saat ini oleh nelayan dijadikan sebagai perkampungan nelayan tradisional yang dihuni oleh sekitar 50 kepala keluarga.
Pantai Tamban dikemas menjadi bagian dari desa wisata Tamban yang merupakan gabungan alam pegunungan dan pantai yang mnakjubkan. Desa Wisata Tamban adalah lembaga swadaya masyarakat yang didirikan pada tahun 1990 dengan fokus kerja pelestarian alam dan budaya. Selaras dengan fokus kerja tersebut dan untuk menunjang operasional sehari-hari, Desa Wisata Tamban mengembangkan beragam program pendidikan baik bagi para pengunjung maupun penduduk sekitar. Bagi para pengunjung dari kalangan sekolah maupun perguruan tinggi, Desa Wisata Tamban menawarkan program pendidikan lingkungan hidup maupun budaya. Bagi penduduk sekitar, Desa Wisata Tamban menawarkan beragam program pelatihan cuma-cuma mulai dari anak-anak hingga dewasa, antara lain: gamelan dan tari tradisional, pertanian organik, kewirausahaan, wisata berbasis alam dengan cara yang bertanggung jawab, bahasa Inggris, dan sebagainya.
Seiring perkembangan Desa Wisata Tamban, sebagian pengunjung kami sangat menikmati fasilitas penginapan yang tersedia sebagai tempat tujuan wisata. Jauh dari tekanan dan hiruk-pikuk kehidupan kota. Baik bersama keluarga, sedang berpetualang ( backpacking ), maupun ingin mengisi liburan dengan kegiatan spiritual bersama rekan-rekan, Desa Wisata Tamban menawarkan pilihan akomodasi dan beragam fasilitas yang khas bagi Anda. Silakan memilih fasilitas penginapan bergaya asrama atau memanjakan diri di Desa Wisata Tamban yang lebih bersahaja dalam naungan keasrian alam Desa Wisata Tamban. Lokasi Desa Wisata Tamban pada pesisir pantai Tamban memberikan kesan alami yang semakin melengkapi suasana liburan Anda.
Tentang Kampung Tambakrejo atau Tamban
Panorama pedesaan
Dengan berkeliling desa kita dapat melihat keindahan alam pedesaan beserta sajian yang dimiliki oleh masyarakat seperti museum desa yang berisi benda-benda peninggalan masyarakat desa dahulu pada saat melakukan babat desa Tambak Rejo (pembukaan lahan desa baru).
Seni dan budaya masyarakat
Didesa tambak rejo kita dapat melihat suguhan acara seni pertunjukan yang ada di desa tersebut baik petunjukan yang bersifat reguler seperti tarian kuda lumping, wayang kulit maupun pertunjukan yang ditampilkan pada saat event tertcntu seperti ela-elo, ondo-ondo, Tabuh lesung, serta melihat dari dekat budaya dan kegiatan masyarakat pedesaan. Di samping seni pertunjukan juga akan ditampilkan hasil kerajinan dan makanan serta hasil produksi yang khas dari warga desa Tambak Rejo.
Asal mula kata Tamban
Kata Tamban dalam bahasa Jawa adalah Tombo, yang artinya adalah obat. Nama Tamban diambil karena pada zaman dahulu DIDESA TAMBAKREJO, konon ada orang yang memiliki kelebihan dalam membatu mengobati penyakit.
Desa Tambakrejo terletak kurang lebih 65 km dan pusat kota Malang tepatnya dikecamatan Sumbermanjing Wetan. kabupaten Malang , Jawa Timur dimana untuk menuju kesana dibutuhkan waktu tempuh kurang lebih 2 jam dengan menggunakan kendaraan bermotor. Untuk menuju lokasi adalah pertigaan pada kilometer 5 sebelum Sendangbiru belok ke kiri. Jalan aspal sekitar 1.5 km menuju perkampungan Tambakrejo
Tentang Pantai Sendiki
Pantai Sendiki adalah lahan milik perhutani. Pantai bersih dan alami mi belum pemah dikelolah dan belum populer. Jarak lokasi pantai yang tidak jauh dari per kampungan Tambak Rejo atau sekitar 1 km. Mengingat untuk mencapai pantai Sendiki kita harus melalui pematang sawah ± 800 m dan melewati hutan hiterogen ± 200 m. maka lebih tepat apabila sumber daya alam di sekitar pantai Senidiki untuk di pertahankan bahkan dperlu dilestarikan. Oleh karena itu wisata yang cocok menuju pantai Sendiki adalah Tracking dan wisata petualang berjalan kaki di atas pematang sawah petani. Wisata cenderung ke arah mengenal lingkungan. Pantai berpasir putih dengan panjang kurang lebih 500 m. Memiliki ombak besar yang memungkinkan untuk melakukan surfing. Pantai ini juga dikelilingi oleh hutan tropis di bibir pantai.
Tempat Pelelangan Ikan
Setiap harinya di lokasi ini banyak dijual ikan – ikan segar dari berbagai pantai yang terdapat disekitar DESA WISATA TAMBAN. Baik itu hasil tangkapan dengan menggunakan alat pancing maupun dengan jaring. Secara tradisional setelah nelayan memperoleh hasil ikan tangkapan, mereka lalu mencoba menjual sendiri kepada konsumen setempat melalui cara barter atau dengan nilai uang tertentu. Kegiatan ini tidak terorganisir dengan baik dan kurang efisien dan tidak produktif, mutu ikan tidak dijaga sehingga harga ikan cenderung menurun. Perkembangannya lain dengan adanya upaya bahwa pemasaran ikan harus dirubah yakni dari ikan yang dijual sendiri-sendiri menjadi ikan dijual secara lelang dan terorganisir sehingga harga tidak ditentukan oleh pembeli dan mutu ikan dapat dipertahankan serta nilai jual yang diperoleh nelayan lebih besar. Pelelangan ikan adalah suatu kegiatan disuatu tempat pelelangan ikan guna mempertemukan antara penjual dan pembeli ikan sehingga terjadi tawar-menawar harga ikan yang mereka sepakati bersama. Dengan demikian pelelangan ikan adalah salah satu mata rantai tata niaga ikan.Pelelangan ikan adalah suatu kegiatan disuatu tempat pelelangan ikan guna mempertemukan antara penjual dan pembeli ikan sehingga terjadi tawar-menawar harga ikan yang mereka sepakati bersama.
Fasilitas
Desa Wisata Tamban menawarkan beragam pilihan akomodasi bagi beragam pengunjung. Kawasan akomodasi elegan di tengah alam yang masih asri, memiliki rumah kayu dengan kapasitas 2 orang per kawar. Kawasan akomodasi tipe asrama, memiliki rumah yang berkapasitas 6 - 10 orang perkamar. Secara keseluruhan, akomodasi di Desa Wisata Tamban mampu menampung 150 orang. Tiap kawasan akomodasi memiliki keunikannya sendiri dan masing-masing dilengkapi dengan beragam fasilitas untuk menunjang segala kegiatan para pengunjung Desa Wisata Tamban.
Rumah kayu di Desa Wisata Tamban memberi kenyamanan tersendiri bagi pengunjung Desa Wisata Tamban. Tiap rumah terdiri atas ranjang yang sangat nyaman, jendela-jendela kayunya dapat dibuka lebar-lebar sehingga memberi kesempatan bagi Anda untuk menikmati sepuasnya pemandangan alam yang masih asri di Desa Wisata Tamban, sekaligus kamar mandi dan bak mandi yang terlindung dari pandangan luar. Teras di sisi-sisi rumah kayu dilengkapi kursi santai dan meja kecil. Sangat tepat bagi Anda yang ingin melewatkan waktu untuk rileks, sambil membaca buku dengan didampingi secangkir teh hangat. Teh, kopi dan air panas dalam termos tersedia cuma-cuma di tiap rumah kayu bagi para pengunjung yang menginap di Desa Wisata Tamban.
0 komentar:
Posting Komentar